Kageyama Tobio: Biodata Lengkap hingga Voice Actor
Kageyama Tobio ~ Hello weebs!
Siapa sih yang ngga suka sama Kageyama Tobio. Aduhh dia nih lagi popular banget nih jadi gimana juga gua harus tulis tentang si Kageyama ini.
Pasti kalian mau fakta-fakta baru tentang Kageyama kan? Langsung aja simak yuk!
DAFTAR ISI
> Kageyama Tobio
> Background / Latar Belakang
> Appearance / Penampilan
> Personality / Sifat
> Statistic And Skills
Kageyama Tobio
Tobio Kageyama (Japanese: 影山かげやま 飛雄とびお Kageyama Tobio) adalah salah satu pemeran protagonis penting dalam series haikyuu. Dengan Kaito Ishikawa sebagai voice actornya. Kaito Ishikawa pun juga merupakan voice actor dari Lida Tenya dari anime My Hero Academia, Genos dari One Punch Man, Sakuta dari Bunny Girl dan masih banyak lagi
Kageyama lahir pada tanggal 22 December 1996 yang artinya dia adalah seorang Saggitarius. Di dalam anime nya Kageyama berumur 15–17 tahun. Sejauh di anime Kageyama total pernah bergabung di 3 team yaitu, Little Falcons, Kitaga Daiichi dan Karasuno High.
Sebaigan besar dalam animenya Kageyama Tobio duduk di kelas satu SMA di Karasuno High School. Yang akan bergabung dalam team bola volley di Karasuno dan ia berperan sebagai setter nomer 9 di team tersebut. Awalnya Kageyama Tobio sering di sebut dengan sebutan “King Of The Court” atau yang bahasa indonesia kan adalah “Raja Lapangan”, merupakan nama panggilan yang bermaksud menghina.
Nama terssebut pertama kali di berikan padanya ketika di sekolah menengah, dan Kitagawa Daiichi adalah rekan team nya yang memberikan julukan tersebut sebagai melapiaskan kekesalannya akan Kageyama akan kebiasaan bukuruknya saat bermain volley yang dimana mengakibatkan kegagalan di team nya.
Namun setelah bergabung dengan team Karasuno, perlahan-lahan ia mulai bisa merubah sikapnya menjadi lebih baik dengan bantuan rekan teamnya di Karasuno. Di sana ia berhasil menemukan apa itu artinya menjadi team, bagaimana cara kerja team, berbaur dengan team dan lain lain.
BACKGROUND / LATAR BELAKANG KAGEYAMA TOBIO
Kageyama Tobio mulai bermain volley saat dirinya duduk di kelas 2 SD di Akiyama Elementary dan segera ia menjadi setter yang jenius. Tentu saja saat ia memasuki SMP Kitagawa Daiichi Junior High ia memilii potensi yang lebih tinggi bahkan di banding kakak kelasnya Oikawa Tooru yang merupakan peran penting dalam anime ini.
Namun sayang sekali, dengan skill volley yang luar biasa dan kurangnya komunikasi team kageyama tumbuh menjadi karakter dengan sifat arogan dengan tidak kemampuan untuk bekerja sama dalam team. Sifat buruknya tersebut membuat rekannya harus memberinya label “raja lapangan”. Julukan tersebut di anggap orang luar sebagai julukkan baik untuk Kageyama, sedangkan orang-orang dalam team Kitagawa Daiichi tahu pasti makna julukan tersebut.
Dan tentu saja jika kita tidak berbaur di saat kita bekerja dalam bentuk team, itu dapat menyebabkan kesalahan fatal. Di tahun ketiganya, hubungan Kageyama dan rekan teamnya di Kitagawa Daiichi sudah semakin hancur. Sama sekali tidak ada rasa sama antar rekan team.
Terutama hubungannya dengan setter lain di dalam team tersebut yaitu Oikawa. Karena sifat Kageyama yang mengeselakan dan juga karena sesama anggota dengan kedudukan setter, Oikawa Tooru juga memiliki rasa iri terhadap kemampuan setter Kageyama Tobio yang sangat handal.
Pertemuan Pertama Kageyama Dengan Hinata
Dengan tidak kerukunan team, Kitagawa daiichi masih bisa menjadi favorite dan memenangkan The Junior High Athletics Meet. Dimana first match nya disana merupakan pertama kalinya Kageyama bertemu Hinata Shoyo. Sebelum pertandingan di mulai kageyama pergi ke toilet lalu menemukan rekan teamnya sedang mengganggu hinata.
Sebelum mengalihkan perhatiannya ke Hinata, Kageyama lalu dengan sikap dinginnya mengkritik rekannya tersebut. Dengan sifatnya tersebut akhirnya lalu mereka sendiri mulai ber cek-cok satu sama lain. Hinata dengan ambisinya yang idealis pun menantang Kageyama dan kageyama pun menerimanya dan meninggalkan Hinata dengan hati yang panas.
Match pun berakhir dan tentu saja team Hinata kalah besar, dengan score 25–5, 25–8. Kekalahan tersebut tidak menggoyahkan hati Hinata, malahan kekalahannya tersebut di jadikan sebagai pelajaran dan penyemangat untuk menjadi pemain yang lebih baik. Dilain sisi, Kageyama di kaget kan oleh lompatan tinggi Hinata. Dengan tinggi badan yang pendek Hinata dapat emlompat sangat tinggi.
Lalu di akhir perjumpaan Hinata mendatangi Kageyama dan persumpah padanya bahwa iya akan menjadi pemain yang lebih baik dan suatu saat akan mengalahkan Kageyama. Kageyama lalu menerima menerima tantangan tersebut dan pergi
Lalu team Kageyama yaitu Kitagawa Daiichi pun melanjutkan pertandingan dan akhirnya kalah di final. Kekalahannya tersebut sedikit banyak merupakan kesalahan Kageyama. Kageyama sebagai setter melemparkan bola namun rekan team nya menolak untuk meladeni lemparan Kageyama lagi. Yaitu untuk menunjukkan bahwa rekannya sudah tak ingin menjadi rekan team dengan Kageyama dan ingin mengeluarkannya dari team.
Kitagawa Daiichi pun melanjutkan game tanpa Kageyama, ia duduk di bangku pemain cadangan dengan rasa malu.
Setelah ia bergabung di team Karasuno, Kageyama terlihat perlahan mulai merubah sikapnya. Namun kejadian di masa lalunya itu tetap menjadi ketakutan Kageyama. Ia takut suatu saat team nya akan mencampakkannya lagi
APPEARANCE / PENAMPILAN
Kageyama Tobio sering di tampilkan dengan menggunakan baju gym atau baju latihan dan seragam volley Karasuno. Nomor pemain di seragam volley Kageyama adalah nomor 9. Ia memiliki rambut hitam pekat pendek dengan potongan rambut bagian depannya diatas mata biru gelapnya.
Meski bukan yang tertinggi di team, kageyama memiliki tinggi badan yang cukup tinggi yaitu 180cm (Apri 2012) — 181,9cm (November 2012) dan dengan berat badan 66,3kg. Ia memiliki bentuk tubuh yang lumayan berotot.
PERSONALITY / SIFAT KAGEYAMA TOBIO
Kageyama adalah tipikal orang yang jarang tersenyum dan jarang pula berbicara. Ia orang yang arrogan dan percaya diri dengan pribadi yang yang short-tempered atau mudah emosi.
Kageyama awalnya dikenalkan sebagai orang yang perfeksionis dan tidak mau tau akan kekurangan rekan team nya, yang ia pikirkan hanya cara agar ia bisa menang danselalu menang.
Namun sifatnya yang seperti itu perlahan-lahan di ubah setelah iya bergabung di team Karsuno. Meskipun perlahan, Character Development Kageyama akan sangat telihat jelas di anime ini. Dimana ia mulai melembutkan hatinya, mulai belajar untuk berbaur dan bekerja sama sebagai team.
Kageyama tobio di bantu pula oleh teman-temannya di karasuno. Meskipun kadang menganggap hinata sebagai rivalnya, Hinata sangat berpengaruh dalam perubahan Kageyama.
Dimana ia sering menyemangati satu sama lain dan saling membutuhkan satu sama lain pula. Tidak hanya Hinata rekan-rekan lain juga membantu Kageyama, termasuk Tsukkishima yang awalnya terkesan sering mengolok Kageyama.
STATISTIC AND SKILL
Dari usia yang masih kecil, Kageyama sudah memiliki potensi yang sangat besar. Ia mendapat julukan setter jenius di saat ia masih duduk di bangku SD. Dan berikut ini adalah statistics Kageyama saat berada di SMA
STATISTICS
Power: 4/5
Jumping: 4/5
Sf2tamina: 5/5
Game Sense: 5/5
Technique: 5/5
Speed: 4/5
Tinggi lompatan
- April 2012: 335 cm
-November 2012: 239 cm
SKILLS
1. Akurasi Pinpoint
2. Minus tempo quick strike
3. King’s toss
4. Jump serves
5. Dump set
6. Two-setter attack
7. One person time difference attack
